Yang Melintas

Saturday, December 22, 2007

Ibu - Pekerja Penuh Waktu 24-365

Pekerjaan rumah tangga saja adalah pekerjaan yang tidak henti-hentinya sepanjang hari, sepanjang tahun. Pekerjaan yang sama berulang dari waktu ke waktu setiap hari. Menyita waktu, menyita tenaga, menyita pikiran. Itu kalau pekerjaan rumah tangga dikerjakan sendiri. Dan biasanya pekerjaan rumah tangga dibebankan kepada Ibu.

Jika ada anak-anak di rumah, pekerjaan rumah tangga bertambah dengan pekerjaan menjadi orang tua: mengurus anak, memantau kegiatan mereka, dan memberi teladan yang baik. Kalau sang anak gampang diurus, kalau tidak.. Lagi-lagi, biasanya porsi Ibu lebih besar dalam mengurus anak.

Jika Ibu bekerja, beban Ibu bertambah dengan tugas-tugas di pekerjaannya.

Seringkali ditulis Ibu bekerja menghadapi dilema antara kantor dan rumah. Sesungguhnya Ibu bekerja harus menyediakan waktu tidak saja untuk rumah dan kantor tetapi juga waktu untuk diri sendiri.

Meskipun ada PRT yang membantu pelaksanaan pekerjaan rumah tangga dan pengurusan anak, Ibu tetap harus merencanakan, memantau, dan mengendalikan pekerjaan tersebut. Pekerjaan Ibu menjadikan Ayah "lebih tenang" melaksanakan tugas kantornya.

Dan ternyata, meskipun pekerjaan rumah tangga dialihkan ke PRT dan anak-anak sudah dewasa, "pekerjaan" Ibu masih berlanjut. Setidaknya itu yang saya alami dengan Ibu saya. Ibu adalah tempat bermanja, dengan meneguk teh atau kopi racikannya ketika saya mengunjungi beliau. Betapa beruntungnya saya!

Terima kasih Ibu.

Selamat hari Ibu untuk semua Ibu.